KARAWANG - Wakil Bupati Karawang KH. Akhmad Zamaksyari atau lebih dikenal dengan sebutan Kang Jimmy, menceritakan sedikit gambaran saat ia kecil dahulu ditanah kelairannya di Kecamatan Telagasari, kepada para peserta Jambore Ranting Kwaran Kecamatan Lemahabang.
Wabup yang terkenal dengan religiusnya
dan doyan bercanda ini mengaku dirinya pernah ditampar oleh gurunya saat
dirinya sekolah menengah pertama (SMP) Negeri 1 Telagasari, karena ia hanya
mengenakan sebelah kaos kaki saat hari senin dimana tengah dilangsungkan
upacara bendera.
Namun kata dia, gamparan tersebut
tidak menjadikannya dongkol melainkan menjadi semangat untuk dirinya
membuktikan kepada guru dan rekannya saat itu. “Hari senin ini saya digampar
guru karena hanya pakai kaos kaki sebelah, tetapi di hari senin berikutnya saya
mendapatkan piala juara satu lomba pidato se-Kabupaten Karawang,” ulas Wabup Jimmy,
kepada Karawang Publik, saat membuka
kegiatan Jambran Kwaran Lemahabang, senin (05/09).
Diakuinya kejadian tersebut bukan
menjadi kenangan pahit baginya melainkan menjadi kenangan yang begitu manis.
Karena adanya kejadian itu membuat ia tekun dalam belajar dan lebih tertib
dalam berpakaian saat sekolah. “Ya bias dibilang akibat kejadian itu saya bias menjadi
seperti ini (Waki Bupati,red),” katanya.
Dirinya juga berpesan kepada para
siswa dan peserta Jambore Ranting yang kini tengah berjalan di Kwaran
Lemahabang, umumnya bagi siswa di Karawang, agar tidak mudah mengadukan setiap
hal dialami disekolah kepada orang tua. “Kalau jadi anak pramuka itu harus kuat
dan jangan cengeng,” tungkasnya.
Sambutan yang disampaikan oleh orang
nomor dua di Karawang tersebut membuat para siswa dan peserta Jamran nampak termotipasi
dengan paparan dan pengalaman Wabup itu. Hal itu terlihat dari raut wajah para
peserta yang nampak berbinar penuh kepercayaan diri dengan mata yang
berkaca-kaca penuh semangat.(izr)
No comments:
Post a Comment